Gadget unik ini bisa ubah semua benda jadi speaker

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Tak perlu diragukan lagi apabila Jepang adalah salah satu negara yang sangat sering melahirkan banyak perangkat elektronik mulai dari yang biasa sampai yang luar biasa. Salah satunya perusahaan yang bernama Sanyo atau San'yō Denki Kabushiki-kaisha ini telah menciptakan satu perangkat baru yang unik.

Menurut En.Rocketnews.com, selain unik, perangkat baru dari Sanyo ini juga memiliki nama yang tidak lazim karena sangat panjang. Sanyo menyebut produk barunya ini dengan nama Change Anything You Have Into A Speaker USB Vibration Speaker (CAYHIASUSBVS).

Fungsi dari CAYHIASUSBVS adalah untuk membuat segala benda yang dipakai manusia sehari-hari untuk mempunyai fungsi seperti layaknya speaker. Cara kerja dari CAYHIASUSBVS adalah dengan menghubungkan perangkat ini dengan komputer atau laptop menggunakan kabel USB.

Setelah terhubung dengan komputer atau laptop, maka penggunanya dapat meletakkan CAYHIASUSBVS yang mempunyai bentuk seperti alat musik marakas tersebut di atas benda lain seperti meja, kursi, bahkan botol minuman mineral kosong agar benda-benda tersebut dapat mengeluarkan bunyi. Namun satu hal yang perlu diingat adalah semua yang dijadikan obyek oleh CAYHIASUSBVS harus mempunyai permukaan yang datar.

Seperti yang dijelaskan Esupply.co.jp, tidak hanya membantu para pengguna umum, CAYHIASUSBVS juga dapat membantu para pebisnis dalam melakukan presentasi produk atau untuk dipakai saat rapat.

Perangkat Sanyo ini mempunyai ukuran 80 x 117 x 80 mm. Menurut Ubergizmo.com, dari segi desain perangkat ini mempunyai nilai yang kurang, namun dari segi kualitas, CAYHIASUSBVS mendapatkan nilai yang bagus. Sampai saat ini, Sanyo masih terus mengembangkan perangkatnya tersebut karena CAYHIASUSBVS ternyata masih belum diproduksi secara masal.

Rencananya, CAYHIASUSBVS akan dijual dengan harga YEN 3.130 atau sekitar USD 40. Suatu harga yang cukup murah untuk satu perangkat berkualitas. Sayangnya, CAYHIASUSBVS hanya dijual di Jepang, Cina, dan Amerika Serikat saja.

 

                                                    posted: http://penulisgaptek.blogspot.com